08 Januari 2009

Surat-Surat Sang Sufi


Surat-Surat Sang Sufi
Oleh: Muhammad Ibn ‘Abbad Al-Rondi
Keluaran: Hikmah
Halaman: 236 mukasurat

Salam

Setiap tokoh sufi mewakili aliran berbeza dari banyaknya tarikat sufi yang pernah ada. Sebut saja Al-Ghazali ra, Al-Hallaj, Jalaluddin Rumi, Fariduddin Al-Aththar dan Rabiah Al-Adawiyah, mereka telah mengharumkan dunia tasawuf selama hayatnya. Di luar sana masih banyak tokoh2 sufi yang juga punyai sumbangsih bagi dunia tasawuf. Ibn ‘Abbad salah seorang yang dimaksudkan itu. Ibn ‘Abbad tidak banyak meninggalkan karya. Tidak ada puisi dan sia2 saja orang yang ingin mencari ucapan2 ekstatik dan kidung pujian. Surat2 sang sufi ini merupakan satu2nya karya Ibn ‘Abbad yang diterbitkan dengan baik.

Mengapa engkau mencari bukti tentang apa yang pada dasarnya tidak dapat dipaparkan.?
Bila Dia begitu tersembunyi sehingga tidak ada bukti tentang-Nya.?
Bagaimana mungkin Dia hilang dari kita sementara banyak jejak yang memimpin kita menuju kepada-Nya?
Dapatkah segala sesuatu selain Dia menjadi nampak dengan cara di luar kekuatan alaminya, sampai Dia menampakkannya.?
Mana mungkin Dia yang pada diri-Nya segala sifat diketahui dapat diketahui oleh sifat2-Nya.?
Atau, mana mungkin Dia yang wujud-Nya mendahului segala wujud lainnya, dapat dibedakan sebagai satu entiti khas.?

Namun mereka merenungkan wujud itu, yang bila segala sesuatu lainnya dibandingkan dengan-Nya hanyalah ketiadaan semata, yang bila keabadian segala sesuatu lainnya dibandingkan dengan-Nya tidaklah bererti apa2.

Seseorang yang melihat kedekatan dalam kejauhan, ditipu oleh rasa amannya, dan dengan demikianpun direndahkan kedudukannya. Seperti kata Ibn Atho’illah:

Mungkin saja Dia akan membukakan untukmu pintu kepatuhan tanpa membukakan untukmu pintu penerimaan, atau barang kali Dia akan menetapkan dosa bagimu, sehingga dosa itu menjadi saranamu untuk datang kepada-Nya.

Ketakutan paling baik adalah ketakutan bahawa engkau akan menemui Tuhanmu dan mendapati bahawa apa yang engkau inginkan tidaklah sama dengan apa yang terbaik yang diinginkan Allah darimu.

Sesungguhnya, orang yang menuju jalan Allah tidaklah menginginkan apa-apa. Tetapi orang yang kehilangan Allah, tidaklah memiliki apa-apa.

Terdiri daripada 16 surat kesemuanya. Akhir kata sebuah kitab yang cukup baik.

Tiada ulasan: